Nusakini.com - Kementerian Pertanian memiliki komitmen dalam penyiapan sumber daya manusia (SDM) pertanian yang kompeten dan handal. Komitmen tersebut diwujudkan dalam menyelenggarakan pendididkan tinggi kedinasan berupa Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian (STTP).

Dinamika strategis penyelenggaraan pendidikan tinggi berimplikasi pada perlunya perubahan bentuk kelembagaan Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian (STTP). Pemberlakuan Undang Undang Nomor 12 Tahun 2014 mensyaratkan pendidikan tinggi dilakukan melalui 3 jenis, yaitu akademik, vokasi dan profesi. Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian (STTP) diwajibkan menyelenggarakan pendidikan vokasi. Permendikbud Nomor 95 Tahun 2014 mengamanahkan pendidikan vokasi diselenggarakan oleh pendidikan tinggi yang berbentuk akademik atau politeknik.  Untuk itu, Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) mengarahkan pengembangan kelembagaan STTP pada Politeknik.

• BPPSDMP Tindak Lanjuti Kerugian Negara di Sulawesi Tenggara
• Kostratani Akan Terus Digenjot Dan Dilanjutkan
• Tingkatkan Kualitas Pendidikan Vokasi Pertanian, Kementan Launching Smart Green House
• Insan BPPSDMP Diminta Maksimalkan Sistem Pengendalian Internal
• Kostratani se-Banten Siap Support Kebutuhan Sayuran Jakarta Melalui Sistem Hidroponik

Untuk itu, perlu dilakukan pembinaan dan pengembangan kelembagaan STPP berkordinasi dengan Direktorat Jenderal Kelembagaan dan Kerjasama Kemenristek Dikti, khususnya pada unit Eselon 2 Pengembangan Kelembagaan Pendididkan Tinggi.

Tujuan pembinaan dan pengembangan kelembagaan STTP adalah penguatan kelembagaan pendidikan tinggi pertanian di lingkungan Kementerian Pertanian.
Output/Keluaran dari ini adalah rancangan pengembangan dan alih bentuk kelembagaan STTP.

Dalam pelaksanaan kegiatan telah dibentuk Organisasi Pelaksana  :

Penanggung jawab     : Kepala Pusat Pendidikan Pertanian
Ketua                          : Kepala Bidang Kelembagaan dan Ketenagaan
Sekretaris                   : Kepala Subbidang Kelembagaan
Anggota                      : Ir. Donni Budiman, MM
                                     Ir. Nurul Farida, MM
                                     Jimmi Sinaga, S.Pt
                                     Rini Gusfrianti, SE

Peserta yang hadir berasal dari Pengembangan Kelembagaan Pendidikan Tinggi Kemenristek Dikti, Pusat Pendidikan Pertanian, STPP Medan, STPP Bogor, STPP Magelang, STPP Malang, STPP Gowa, STTP Manokwari.

Nara Sumber adalah :
1.    Direktur Pengembangan Kelembagaan Pendidikan Tinggi, Direktorat Jenderal Kelembagaan dan Kerjasama, Kementerian Riset, Iptek dan Pendidikan Tinggi.
2.    Kepala Pusat Pendidikan Pertanian, Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian, Kementerian Pertanian. (pr/eg)